Diberdayakan oleh Blogger.
RSS

GUNUNG TUJUH

http://simplyindonesia.files.wordpress.com/2013/07/01-gerbang-selamat-datang-gunung-tujuh.jpg

 Danau Gunung Tujuh merupakan danau dengan luas sekitar 960 hektar, terletak pada ketinggian 1950 mdpl dan sekitarnya dikelilingi oleh lereng-lereng hutan yang curam. Danau vulkanik ini mempunyai tujuh puncak, puncak tertinggi 2.732 mdpl. Menurut informasi yang diperoleh  panjang danau kira-kira 4,5 km dan lebar 3 km dengan kedalaman maksimal 40 meter. Danau gunung tujuh termasuk dalam kawasan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) dan secara administratif termasuk dalam wilayah kecamatan Kayu Aro. Danau gunung tujuh merupakan salah satu dari beberapa danau di Sumatera dan mempunyai nilai keindahan. Tumbuhan dan vegetasi yang ada terdiri dari sejenis Alga. Hewan yang ada berupu monyet ekor panjang, dan jenis burung yaitu burung Rangkong.

Danau ini terletak di Desa Pelompek, Kecamatan Kayu Aro, Kota Sungaipenuh atau sebelah barat kota Jambi, dan sebelah timur kota Padang melalui Muaralabuh. Danau Gunung Tujuh dengan luas 12 km persegi. Di sekitar danau gunung tujuh terdapat air terjun yang nan indah… Danau gunung tujuh dikelilingi oleh tujuh puncak yaitu Gunung Hulu Tebo (2.525 meter), Gunung Hulu Sangir (2.330 m), Gunung Madura Besi (2.418 m), Gunung Lumut yang ditumbuhi berbagai jenis lumut (2.350 m), Gunung Selasih (2.230 m), Gunung Jar Panggang (2.469 m), dan Gunung Tujuh (2.735 m).

Tempat Registrasi – Shelter I
Untuk mencapai Danau Gunung Tujuh tersedia dua jalur pilihan, berupa jalan setapak. Pertama, jalan setapak yang membentang dari pos jaga kawasan Gunung Tujuh hingga tepi danau, dengan kondisi medan cukup ringan dan waktu tempuh 3 jam. Kedua, jalur setapak dari belakang Wisma Tamu Gunung Tujuh hingga tepi danau dengan kondisi alam yang curam dan agak berat dengan waktu tempuh 3 jam. Pada Pendakian ke danau gunung Tujuh menggunakan jalur dari pos Kawasan Gunung Tujuh tepatnya di Desa Pelompek, Kota Sungai Penuh.

Setelah melewati jalan kerikil, kita mulai memasuki pintu rimba. Sebelum masuk pada pendakian ke arah Shelter I, kita akan mendengar gemuruh air sungai yang berasal dari Danau Gunung Tujuh. Pada tempat ini kita bisa mengambil air untuk bekal karena pada Shelter I, kita tidak menemukan sumber air. Jalan menuju shelter I mendaki dan sedikit terjal. Pada jalur ini kita telah memasuki hutan belantara. Melewati shelter I ini jalan menurun tajam dan setelah itu mulai melakukan pendakian dengan jalur yang sangat menanjak. Pada jalur ini kita mulai memasuki jalur yang sangat terjal dengan pendakian yang sangat menantang. Waktu yang dibutuhkan untuk mencapai shelter ini yaitu sekitar 45 menit.
 

Shelter I – Shelter II
Jalur pendakian yang sangat terjal ini memakan waktu tempuh lebih kurang dua jam.Di jalur ini kita bisa melihat hutan tropis yang masih asri dengan tumbuhan kayu yang sangat besar. Setalah sampai dipuncak bisa bersitirahat di shelter II, pada sheklter ini kita tidak menemukan sumber air karena berada dipuncak salah satu gunung tersebut. Dari shelter II ini kita jalan menurun yang sangat tajam kearah danau. Dari puncak ini kita bisa melihat keindahan danau gunung tujuh yang sangat menawan. Semua orang yang pernah datang ketempat ini sepakat mengatakan bahwa ini adalah sorga dunia yang tiada bandingannya. Dari sheleter II ke danau gunung tujuh kita jalan menghabiskan waktu sekitar sepuluh menit untuk sampai dipinggir danau gunung tujuh. Di pinggir danau kita bisa melihat pemandangan yang sangat indah.

Shelter II – Danau Gunung Tujuh
Dari sheleter II ke danau gunung tujuh kita jalan menghabiskan waktu sekitar sepuluh menit untuk sampai dipinggir danau gunung tujuh. Di pinggir danau kita bisa melihat pemandangan yang sangat indah. Terdapat air terjun yang indah yang berasal dari mata air Danau Gunung Tujuh. Di danau ini, ada penduduk yang mencari ikan yang hanya bermodalkan sampan dan kail yang sangat sederhana. Danau ini cocok untuk dijadikan untuk tempat wisata yang sangat menarik…. walau jalur menuju danau melelahkan, tapi setidaknya terobati dengan keindahan danau gunung tujuh.

 Selain dari jalur yang lebih dekat tersebut yang memakan waktu ± 2 jam, juga ada jalur lain untuk mencapai daerah danau gunung tujuh ini. Jalur ini disebut jalur wisata, karena jalur ini sangat landai dan jalannya memutar dan menyusuri puncak-puncak gunung tujuh. Dengan menggunakan jalur ini memakan waktu kurang lebih 6 jam. Jalur ini dimulai sebelum kita menemukan bekas-bekas vila terbakar. Di jalan kerikil tadi kita menemukan gerbang dan keluar dari jalan tersebut ketika menemukan gerbang tersebut dan ambil jalan setapak kekiri, dan kita bisa terus menusuri jalan tersebut dan sampai di daerah yang disebut dengan muara. Jalur ini bertemu dengan jalur cepat tadi di muara danau gunung tujuh tersebut.
Danau Gunung Tujuh 2

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar